|
gunung karang di lihat dari karangantu-serang |
Gunung Karang terletak di
Pandeglang,
Banten,
Indonesia. Gunung ini masuk kedalam kelompok
Stratovolcano
yang memiliki potensi meletus. Gunung Karang memiliki ketinggian 1778
Mdpl dengan Puncaknya yang bernama Sumur Tujuh, dan gunung ini juga
menjadi lokasi wisata ziarah favorit di Provinsi Banten.
Gunung Karang saat ini telah dilirik oleh banyak orang untuk
melakukan kegiatan pendakian, walau gunung ini terbilang tidak terlalu
tinggi namun tantangan dalam menyusuri jalan menuju puncak menjadi
tantangan tersendiri. Pada umumnya jalur pendakian Gunung Karang yang
diketahui ada 2 jalur, yang pertama melewati Desa Kaduengang, yang kedua
Jalur Pagerwatu/Ciekek. Namun apabila melihat pendakian dalam rangka
wisata ziarah, ada jalur lain yaitu Jalur Curug Nangka/Ciomas.
Jalur Kaduengang merupakan jalur pendakian paling digemari oleh para
pendaki karena trek menuju puncak lebih pendek namun memiliki trek
begitu menantang. Di dusun ini juga para pendaki dapat melihat indahnya
gemerlap kota Serang dan Pelabuhan Merak. Waktu tempuh dari Kaduengang
biasanya akan mengahabiskan 4 - 6 jam untuk mencapai Puncak Sumur Tujuh
tergantung kondisi cuacanya. Setelah anda datang ke Dusun Kaduengang,
pendakian dimulai dengan jalan desa yang menanjak, pos 1 ditandai dengan
adanya menara tower dekat rumah salah satu sesepuh yang dapat pendaki
minta untuk memimpin berziarah, karena sebelum melanjutkan pendakian
disarankan agar berziarah terlebih dahulu ke makam Pangeran TB. Jaya
Raksa, makam tersebut berada tepat di sebelah kanan jalur pendakian.
-
- Pos 1 (Menara)
- Pos 2 (Hutan 1)
- Pos 3 (Tanah Gelap)
- Pos 4 (Tanah Petir)
- Pos 5 (Hutan 2/Anggrek) akan ada persimpangan di pos ini, arah kanan menuju Curug Nangka/Ciomas dan arah kiri menuju Puncak.
Gunung Karang memiliki hutan hujan tropis, di Jalur Kaduengang ini
kawasan hutan terbagi menjadi 2, Hutan 1 dan Hutan 2. Hutan 1 merupakan
hutan yang tidak terlalu lebat, letaknya masih disekitar ladang
penduduk. Sedangkan Hutan 2, merupakan kawasan hutann lindung, dalam
hutan ini banyak ditemui tumbuhan anggrek hampir sepanjang jalan, dan
juga di hutan ini sering tertutup kabut tebal, keadaan yang lembab dan
dipenuhi akar-akar pohon besar menghiasi perjalanan ketika memasuki
hutan 2 ini.
- Pagerwatu/Ciekek, Jalur Selatan
Jalur Pagerwatu/Ciekek tidak terlalu menjadi favorit bagi para
pendaki, walaupun kondisi trek dari jalur ini cukup lebih landai
daripada via Kaduengang namun membutuhkan waktu yang lebih lama sekitar 7
- 8 jam untuk menuju puncak.
Jalur ini sangat tidak populer bagi para pendaki, karena jalur ini
merupakan jalur para peziarah yang akan menuju Puncak Gunung Karang.
jalur ini cukup jauh karena dimulai dari bawah lereng dan memerlukan
waktu sekitar 20 jam - 1 hari perjalanan untuk mencapai puncak.
Potensi Wisata
Pemandian Cikoromoy dan Gunung Karang
Sejak terbentuknya Provinsi Banten, pemerintah setempat menggalakkan
promosi wisata. Dan, Gunung Karang menjadi salah satu objek wisata yang
diharapkan mampu menarik wisatawan dengan potensi wisata spiritual yang
dimilikinya. Sebelumnya, wisata Banten bertumpu pada kawasan wisata
spiritual peninggalan Sultan Banten yang terletak di Banten Lama,
Kabupaten Serang. Di tempat itu, para wisatawan biasanya mengunjungi
Benteng Surosowan, Mesjid Agung, Klenteng Kuno, dan kompleks makam
keluarga Sultan Hasanudin.
- Batu Quran
- Pemandian Cikoromoy
- CAS Cikole
- Pemandian Air Hangat Cisolong
0 komentar
Post a Comment