Powered by Blogger.

Translate

Flag Counter

Blogroll

Search This Blog

Wednesday, 9 September 2015

GUNUNG PAPANDAYAN GARUT-JAWA BARAT (2.665 mdpl)

Daya tarik Wisata Beberapa lokasi yang menarik dan sering dikunjungi wisatawan diantaranya: Kawah Papandayan Merupakan komplek gunung berapi yang masih aktif seluas 10 Ha. Pada komplek kawah terdapat lubang-lubang magma yang besar maupun kecil, dari lubang-lubang tersebut keluar asap/uap air hingga menimbulkan berbagai macam suara yang unik. Blok Pondok Saladah Merupakan areal padang rumput seluas 8 Ha, dengan ketinggian 2.288 meter di atas permukaan laut. Di daerah ini mengalir sungai Cisaladah yang airnya mengalir sepanjang tahun. Lokasi ini sangat cocok untuk tempat berkemah. Blok Sumber Air Panas Letaknya di perbatasan Blok Cigenah, sumber air panas ini mengandung belerang dan berhasiat dalam penyembuhan penyakit kulit terutama gatal-gatal. Secara keseluruhan kawasan ini memiliki panorama alam yang indah dengan lingkungan yang relatif masih utuh dan alami yang ditunjang dengan kesejukan udara. Kegiatan Wisata Alam yang dapat dilakukan : 1. Menikmati keindahan dan keunikan alam 2. Lintas alam 3. Berkemah 4. Memotret 5. Mandi air yang mengandung belerang, untuk pengobatan penyakit kulit.
Jalur pendakian gunung Papandayan dari arah Jakarta atau Bandung naik bus jurusan Garut berhenti di terminal bus Guntur Garut. Dari situ jalan kaki sedikit, masuk ke terminal elf. Dari terminal elf Guntur Garut ada banyak pilihan jurusan, bisa memakai elf jurusan Garut Cikajang, Garut Pameungpeuk atau Garut Singajaya, atau bisa juga naik angkot jurusan Garut- Cikajang. Minta berhenti di alun-alun Cisurupan, dari terminal Guntur sampai alun-alun Cisurupan sekitar 30 menit. dari alun-alun Cisurupan menuju areal publik atau lapang parkir Papandayan jalannya bagus dan lebar. Disitu banyak tukang ojek dan colt buntung. Kalau anda naik kendaraan umum dan rombongan anda hanya dua atau tiga orang gunakanlah ojek agar menghemat waktu. Tetapi kalau rombongan cukup banyak, bisa menggunakan angkutan colt buntung agar lebih hemat. Tarif colt buntung dari alun-alun Cisurupan sampai lapang parkir kawah Papandayan sekitar Rp. Rp. 250.000, kalau masih merasa kemahalan coba ditawar kembali.
 




Sampai di lapang parkir Papandayan, diharuskan daftar di pos pendaftaran. tarif masuknya Rp. 25.000,- per orang. Jalur pendakian gunung Papandayan dari Pos I cukup lebar, melewati jalan bebatuan. Sisi kiri kanan jalan terdapat pohon cantigi yang daunnya hijau. Beberapa puluh meter dari pintu masuk, jalur pendakian gunung Papandayan akan melewati kawah Papandayan



Di sekitar kawah pendaki dituntut hat-hati karena di sebelah kiri jalur pendakian gunung Papandayan ini jurang yang lumayan curam, di bawahnya air kawah yang mendidih dan mengepulkan asap dan baunya cukup menyengat.

Tidak perlu khawatir, tanjakan jalur pendakian gunung Papandayan cukup landai, sehingga cocok didaki anak-anak atau pendaki pemula. Setelah habis jalur kawah, jalannya datar dan lebar, Selanjutnya setelah melewati kawah terdapat dua jalur, jalur kiri merupakan jalur pendek, namun cukup berbahaya dan tidak direkomendasikan karena tebingnya curam sehingga mengancam keselamatan pendaki.jalur yang direkomendasikan adalah Jalur ke sebelah kanan jaraknya lumayan jauh,selanjutkan jalan lebar berbatu yang anda ikuti akan buntu.
Dari situ turun ke arah sebelah kanan mengikuti jalan setapak sampai menemukan sungai kecil.

.



Dari sungai kecil tersebut, jalur pendakian gunung Papandayan kembali menanjak. Melewati hutan cantigi yang tidak terlalu lebat, kalau musim hujan harus hati-hati karena jalannya licin dan di sebelah kiri di ujung hutan cantigi terdapat jurang. Jalur pendakian gunung Papandayan sampai ke lawang angin kembali landai, berbatu dan jalannya lebar.

Di lawang angin, anda kembali diwajibkan lapor di Pos II. Di situ terdapat persimpangan, jalan lurus menuju Pangalengan, sedangkan arah ke sebelah kiri adalah jalur pendakian Gunung Papandayan menuju Pondok Saladah, Hutan Mati dan Tegal Alun. Dari Pos II ke Pondok Saladah dan Hutan Mati hampir tidak ada tanjakan, jalurnya teduh karena sinar matahari terhalang pohon cantigi.
POS 2

jalur pendakian gunung Papandayan dari Pondok Saladah ke hutan mati tidak begitu sulit, karena hutan mati sudah terlihat dari camping ground Pondok Saladah. Tinggal mengikuti arah jalan setapak yang menuju ke hutan mati. Sedangkan ke Tegal Alun masih lumayan jauh, Jalur pendakian gunung Papandayan dari Pondok Saladah ke Tegal Alun tanjakannya lumayan hebat, hati-hati karena jalurnya berbatu

untuk melakukan camp sebaiknya dilakukan di pondok saladah,karena disitu tersedia toilet umum dan para pengguna toilet umum hanya dikenakan biaya retribusi seikhlasnya di kotak yang sudah disediakan. selain toilet umum, di pondok saladah juga terdapat warung warga dan mushola, jadi untuk untuk pendaki yang beragama islam bisa melakukan sembahyang dimushola itu


TOILET UMUM

MUSHOLA



Hutan Mati merupakan tempat wisata menarik yang terletak di gunung Papandayan Garut, gunung Papandayan berada di ketinggian 2665 mdpl, lokasinya tidak jauh dari camping ground Pondok Saladah. Hutan Mati papandayan Garut terkenal karena keindahannya pemandangannya, yaitu berdirinya pohon-pohon kayu yang sudah mati terbakar akibat letusan gunung Papandayan. Beberapa stasiun televisi swasta nasional pernah meliput keindahan alam gunung Papandayan, di antaranya Jejak Petualang Trans7 dan Metro TV.




Tegal Alun yang terletak di gunungPapandayan Garut adalah padang edelwis terluas di Jawa Barat. Luas Tegal Alun Papandayan kurang lebih 32 ha hektare, gunung tertinggi ke dua setelah gunung Cikuray. Pendaki atau wisatawan yang datang ke Taman Wisata Alam (TWA) gunung Papandayan kebanyakan jarang sampai ke Tegal Alun. Untuk mengunjungi Tegal Alun dibutuhkan waktu khusus, sebaiknya dilakukan pagi hari saat cuaca belum terlalu panas. Pengelola TWA gunung Papandayan tidak mengizinkan pengunjung bermalam di kawasan Tegal Alun. Pengunjung hanya diperbolehkan camping di Pondok Salada. Pondok Salada merupakan lokasi camping paling aman bagi wisatawan, pecinta alam atau pendaki gunung Papandayan.



Pengunjung jarang sampai di TegalAlun karena jaraknya lumayan masih jauh dari Pondok Salada. Medan jalannya tidak selebar dan selandai jalan dari lokasi parkir ke Pondok Salada, lebih nanjak dan lumayan terjal. Tetapi jika anda mengunjunginya anda tidak akan kecewa karena pemandangannya alamnya yang indah, bunga edelwis (bahasa latin) atau sering disebut bunga abadi menghampar luas di lokasi ini. Pengunjung TWA gunung Papandayan yang sampai di lokasi ini akan merasa betah dan enggan turun. Anda dibolehkan kalau hanya sekedar mengambil gambar (foto) sepuasnya, tetapi jangan coba-coba memetik bunga edelwis karena perbuatan tersebut dianggap melanggar aturan.



Kalau anda punya kesempatan berlibur ke TWA gunung Papandayan, sebaiknya coba mengunjungi Tegal Alun. Tetapi kalau belum ada yang tahu jalur, saya sarankan tidak coba-coba nekad. Ajak teman yang sudah pernah ke sana atau bisa meminta bantuan guide untuk memandu anda ke Tegal Alun.karna jika tidak peluang tersesat cukup besar, Atau kalau anda tidak menggunakan jasa guide, anda ikuti saja rombongan pendaki yang akan muncak ke Tegal Alun. Bawa perbekalan secukupnya saja, terutama persediaan air minum. Perlengkapan lainnya simpan saja dalam tenda atau dititipkan di Pondok Salada agar tidak membebani perjalanan anda...



Jangan heran kalau di Tegal Alun anda menginjak tanah yang bergoyang. Pertama kali ke sana saya juga sempat kaget, tanahnya elastis seperti matras. Tetapi aman kok, asal tidak macam-macam saja. Anda tidak perlu panik, berjalan saja sewajarnya. Itulah sebagian tanda-tanda kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa. Oh iya hampir lupa, kalau anda membawa makanan ringan atau cemilan jangan lupa plastik bekas wadah makanan harus anda bawa lagi. Maksud saya, anda tidak boleh meninggalkan apapun selain jejak kaki agar Tegal Alun tetap lestari
ROWI
https://www.facebook.com/Syahrowi?fref=ts


BANG AEP
https://www.facebook.com/ah.dustez?fref=ts

BANG TILE
https://www.facebook.com/felix.azh?fref=ts



AA IGAF
https://www.facebook.com/segaf.ashari?fref=ts


ULAN

MULYADI(JAMUL)
https://www.facebook.com/mulyadi.getche?fref=ts
NONI WIDAYANTI
https://www.facebook.com/profile.php?id=100009297503283&fref=ts





KANG ZS

KANG AGUS











KAWAH PAPANDAYAN

HUTAN MATI PAPANDAYAN

TEGAL ALUN PAPANDAYAN

TEGAL ALUN

HUTAN MATI

JALUR KE TEGAL ALUN







CAMP AREA

CAMP DAVID


HUTAN MATI
TEGAL ALUN

HUTAN MATI

HUTAN MATI

HUTAN MATI






0 komentar

Post a Comment